Past Times

Memandang jauh ke belakang, apa saja yg telah kita lalui sepanjang hidup kita sampai saat ini. Berapapun usia kita, berapa banyak pun orang yg mengenal kita, dimanapun kita berada.
Kita ingat telah bertemu dengan beberapa orang yg luar biasa, yg dengan penampilan normalnya mampu mengubah dunianya menjadi apa yg seperti ada di pikirannya. Kita telah bertemu dengan orang baik, yang dengan kebaikannya telah mengubah dunia menjadi lebih baik. Kita telah bekerja dengan banyak orang yg menyenangkan, yang membangun hubungan menjadi lebih dari sekedar rekan kerja.

The Song is Still Playing

Karena nyanyian masih belum berakhir.
Menciptakan sebuah lagu bukanlah sebuah pekerjaan yang mudah. Memang, mungkin beberapa orang dianugerahi kelebihan untuk melakukan itu, sementara banyak orang yang lain yang tidak. Tapi sebenarnya setiap saat dari hidup kita adalah sebuah lagu.
Lagu kehidupan kita berubah ubah sesuai dengan kondisi kita. Berawal ketika kita lahir, maka lagu yang tercipta adalah lagu kebahagiaan, atau mungkin bagi yang masa kecilnya kurang mengalami bahagia mungkin nada lagunya sedikit lebih bernada minor.

When the Angels Fear to Tread

Tuhan memiliki kuasa yang tidak akan dapat pernah kita bayangkan besarnya. Dia selalu menaungi kita dengan para malaikatNya.
Pikiran tentang hal tersebut sudah tertanam di setiap kita orang yang beriman kepadaNya. Kapan saja kita memerlukan pertolongan, Tuhan akan mengirimkan malaikatNya untuk memberikan apa yang sekiranya baik untuk kita. Namun kali ini saya punya pemikiran yang agak berbeda. Tuhan sudah dapat dipastikan akan mengirimkan malaikatNya, tapi adakah suatu saat dimana malaikat itu akan memilih untuk tidak terlibat dalam menyelesaikan persoalan yang kita hadapi? Mungkinkah terjadi hal demikian.

Fast and Faster

Ini adalah sebuah karya. Tentang kecepatan. Kecepatan yang mengawali, dan kecepatan yang mengakhiri. Kecepatan yang tidak dapat dikejar oleh siapapun. Kecepatan yang bahkan tidak menyadari kehadirannya sendiri.
Sudah berkali-kali saya melewati jalur itu tanpa masalah apapun. Waktu tempuh yang biasa mencapai satu jam, lama kelamaan semakin berkurang menjadi hanya empat puluh lima menit saja. Entah bagaimana bisa demikian.

From the Past, To the Present, For the Future

Saya yakin anda yang membaca notes saat ini memiliki kesamaan dengan saya. Anda sudah melalui proses kehidupan. Proses itu menempa kita menjadi pribadi kita yang sekarang ini. Tapi sadarkah kita bahwa kita telah menempuh proses tersebut?
Entah mengapa, saya berpikiran untuk mengecek kembali kotak email saya, yang memang hampir tidak pernah saya bersihkan. Ada ratusan email iklan, ratusan email facebook, dan puluhan email dari rekan-rekan. Bahkan saya lupa dulu saya sudah mengelompokkan mana email yang bisa saya forward, mana yang isinya untuk memotivasi diri.

Superhero

Melihat kacau balaunya penataan negara kita saat ini, saya kadang kala berpikir. Apakah perlu demi bangsa dan negara kita tercinta ini seorang superhero?
Ok, di negara kita kadang kala terjadi perampokan. Dan belakangan menjadi perampokan berencana dan bersenjata. Untuk urusan yang satu ini bisa kita serahkan pada Superman, mm, mungkin juga Spiderman..
Namun setelah saya pikir pikir lagi, kedua superhero tersebut punya kelemahan. Tugas mereka selesai setelah penjahat tertangkap, selanjutnya itu urusan pihak yang berwenang. Mm, khusus di negara kita, dan beberapa negara yang lain mungkin, pihak yang berwenang terpecah menjadi dua bagian besar. Yang terlihat baik, dan yang korup. Sementara sebagian yang terlihat baik pun ternyata mungkin separuhnya korup.

Mind Power and God's Power

Orang bilang segala sesuatu berasal dari pikiran. Tidak salah. Pikiran memang memegang peranan yang cukup vital di dalam perjalanan kehidupan kita.
Sering kali pikiran kita tertutup, oleh fakta-fakta yang ada dan bahkan fakta yang belum terjadi. Kita sering kali berpikir bahwa kita dapat meramalkan apa yang akan terjadi di masa yang akan datang, sehingga kemudian kita pun sering kehilangan arah dalam menentukan suatu keputusan dalam hidup kita. Kalau aku ambil begini, nanti jadinya begini, sedangkan kalo aku ambil yang itu, nanti malah jadi begitu.. Dan akhirnya suatu pilihan pun menjadi sesuatu yang abstrak dan mengakibatkan adanya istilah coba-coba semoga beruntung.

Theater of Dreams

Saya yakin, setiap dari anda pernah ditanya ketika masih kecil. Apa cita citamu?
Saya mau jadi presiden, saya mau jadi pedagang, saya mau jadi polisi, dan jutaan kemungkinan jawaban yang lain. Tapi satu hal, itu adalah sebuah mimpi. Mimpi yang saya maksud bukanlah mimpi sebagai bunga tidur, melainkan sebuah impian, akan suatu kondisi di masa depan.
Tentunya saat kita kecil, kita selalu diajarkan untuk memiliki impian setinggi langit. Dan dititik beratkan untuk berusaha meraih impian itu. Ya, jujur saja, saya pernah punya impian menjadi polisi, bahkan tentara. Tapi itu hanya sesaat saja.
Seiring berjalannya waktu, timbullah pengertian kita akan sebuah impian.

The Traffic of Life

Satu kali di suatu senja yang agak mendung, saya mendapat tugas untuk menuju ke suatu tempat di tengah kota. Hmm, mungkin ini satu kali dalam beberapa bulan terakhir aku mengendarai sendiri ke daerah padat di pusat kota. Beberapa perubahan sudah muncul di kiri kanan jalan. Beberapa tetap seperti sepuluh tahun yang lalu.
Drama kehidupan kita sebenarnya tercermin seluruhnya di jalan raya. Bagi yang mengendarai sepeda motor, jujurlah, pasti pernah anda suatu saat mengatakan 'wah mobil itu ngawur'.

Smile for Love

Berpikir tentang kasih. Sesama manusia harus saling mengasihi. Kita tentu saja merasa senang jika dikasihi oleh orang lain, apapun bentuknya. Tapi pernahkah kita berpikir betapa senangnya orang lain jika kita mengasihi mereka..
Kadang kita memiliki pikiran, seandainya aku mengasihinya apakah dia akan mengasihi aku. Kita ingin ada balasan kasih dari orang yang kita kasihi. Ya itu hal yang wajar, tapi sebenarnya agak kurang benar. Jika kita selalu berpikir demikian, tentu saja dunia akan menjadi tempat yang suram. Semua orang berpikir untuk mendapatkan kasih, tanpa menyebarkannya.

A Link to The Past

Sebuah perjalanan melintas ruang dan waktu. Aku tidak pernah tidur ketika sedang melakukan suatu perjalanan. Entah mengapa belakangan selalu demikian terjadi, tapi aku menganggap itu bukanlah masalah. Justru menjadi suatu waktu untuk merenung. Ketika orang lain memutuskan untuk tidur, aku memilih untuk tetap terjaga. Salah satunya baru saja berlalu adalah menggunakan bus, selama sekitar 12 jam.
Liburan Idul Fitri kali ini, seluruh staff kantor direncanakan akan bepergian ke suatu tempat bersama-sama dengan keluarganya. Total keluarga yang ikut adalah sebanyak 5 keluarga.

Holiday Morning Trek

Hanya satu hari. Tepat satu hari. Dari 154 hari (part 1) dan 77 hari (part 2), hanya satu hari saya dapat libur yang benar-benar libur. Itupun masih disuruh mengerjakan pendataan absen tenaga kerja..
Ya, tanggal 17 agustus jadi satu satunya hari libur selama saya bekerja di sini.. Mungkin pernah ketika part 1 sempat hanya bekerja setengah hari karena ada pemilihan kepala daerah. Tapi hanya satu hari yang benar benar terasa sebagai hari libur..
Sempat saya merencanakan untuk pergi ke suatu tempat, namun jadi mentah karena bensin yang dihabiskan tidaklah sedikit dan waktu yang ada pun terlalu mepet.. Dan akhirnya pun saya memilih untuk menghabiskan waktu di kos saja. Hm, sepertinya akan membosankan.