Monday, July 11, 2011

Memento of Continuity

Kelangsungan hidup kita tergantung pada hal hal yang kita kerjakan. Sebenarnya mengenai hal ini, orang sudah sering terjebak di dalam suatu lingkaran setan yang dibentuk oleh dunia ini sendiri. Akan saya jelaskan maksudnya.
Pernahkah anda memikirkan pertanyaan pertanyaan seperti berikut? Apakah gaji saya saat ini akan cukup untuk saya makan. Apakah suatu saat nanti saya dapat membeli rumah sendiri dengan tabungan saya. Apakah saya dapat menyekolahkan anak saya, mengingat semakin tingginya biaya pendidikan. Dimanakah saya akan berada saat saya sudah tua nanti.

Pernahkah anda bertanya dalam hati dan pikiran anda, hal hal seperti tersebut di atas? Jika ya, berarti anda juga sudah pernah terjebak dengan keduniaan kita. Sebab, jujur boleh dikatakan, semua pertanyaan tadi menjurus kepada satu jawaban. Uang. Masalahnya hanyalah uang.
Uang membuat kehidupan. Uang membeli kehidupan. Uang dikejar oleh banyak orang. Uang membuat orang sedih dan bahagia. Tidakkah anda pikir itu aneh? Kita sudah terjebak sebegitu jauhnya sehingga tunduk kepada suatu kuasa yang disebut uang?
Burung yang terbang bebas di alam, siapa yang memberi makan? Uang kah? Uang hanyalah sebuah sistem pertukaran barang. Hal dasar ini sudah dilupakan oleh banyak orang sehingga uang didewakan.
Percayalah kepada Tuhan. Dia telah merencanakan segalanya untuk kita. Selama kita tetap berjalan di dalam terangNya, maka kita pun akan selalu berada di dalam naunganNya.
Jadi jangan pernah terlalu mengkhawatirkan mengenai hal hal yang sifatnya dunia. Berpikirlah lebih dalam sebelum memulai untuk memikirkan suatu hal, karena sering kali suatu pikiran telah di-'benar'-kan oleh keduniaan kita. Padahal di balik itu ada sesuatu yang jauh lebih indah.

No comments:

Post a Comment

2018

The Year of Holy Spirit