Bagaimana Jika Listrik Padam saat Baterai HP Kita dalam Kondisi Low

Banyak sekali hal yang terjadi dua hari belakangan sampai sampai saya tak sempat membuka blog ini lagi. Ya, seharusnya sih saya punya banyak hal untuk diceritakan kemarin dan tadi, cuma karena tidak sedang di depan komputer jadi ya tidak bisa tersampaikan, alias lupa. Haha. By the way, sepertinya ada pepatah yang benar benar mengena pada diri saya dua hari belakangan. Pencuri justru akan datang pada saat kamu paling tidak siap.

Ceritanya sebenarnya sama sekali tidak ada hubungannya dengan masalah curi mencuri. Dan juga tidak ada hubungannya dengan judul yang saya buat di atas. Tapi hanyalah masalah printer. Maksudnya? Begini, printer saya itu printer versi lama, Canon BJC 1000, yang saat ini kemungkinan besar sudah tidak keluar di pasaran. Nah, saya sudah memakai printer itu cukup lama dan sudah banyak sekali mencetak dokumen tanpa ada masalah. Nah, ketika justru dibutuhkan untuk mengeprint, tiba tiba tintanya habis, dan tidak ada stok sama sekali. Tentunya hal ini mengacaukan semua rencana yang dibuat. Kemudian ketika keesokan harinya saya mencari isi refil tinta printer pun tidak semudah yang saya bayangkan. Saya harus mencari sampai tiga toko baru menemukannya. Padahal seingat saya sepanjang saya bekerja di kantor lama, ketika saya membutuhkan printer, toko pertama selalu ada stok. Tapi kali ini stok untuk tinta hitam habis sama sekali.
Huff, itu baru satu. Setelah saya kembali ke rumah dan menyuntikkan refill tinta tersebut, ternyata printer tadi tetap tidak mau bekerja. Sekali layar error menyebutkan bahwa cartridge tidak dapat terdeteksi. Akhirnya saya putuskan mencetak dokumen di luar.
Inti dari permasalahannya adalah pada kata kita tidak siap. Jadi ketika suatu saat dibutuhkan kesiapan kita, kita menjadi terlihat sangat tidak menyiapkan hal tersebut. Padahal mungkin hal itu hanyalah hal yang sangat remeh, Karena itulah mari kita bersama sama jangan menganggap remeh hal sekecil apa pun, karena ada saatnya, pencuri akan datang pada hal yang anda anggap remeh.